Penyuluhan / Promosi Kesehatan Rumah Sakit oleh Fitriyana, AMG, Wiwik Suharti, M.Kes dan Tim PKRS dengan Materi “Diet Asam Urat”.
Pada hari Rabu, 25 Oktober 2017 bertempat di ruang tunggu Poliklinik Rawat Jalan RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo Kuala Kapuas dilaksanakan Penyuluhan / Promosi Kesehatan Rumah Sakit oleh Fitriyana, AMG, Wiwik Suharti, M.Kes dan Tim PKRS dengan Materi Diet Asam Urat.
Ibu Fitriyana, AMG menjelaskan Asam Urat adalah senyawa sukar larut dalam air yang merupakan hasil akhir metabolisme purin. Secara alamiah purin terdapat dalam tubuh kita dan dijumpai pada semua makanan dari sel hidup, makanan dari tanaman (sayur, buah, kacang-kacangan) atau hewan (daging, jeroan, ikan sarden), juga dalam minuman beralkohol dan makanan kaleng.
Gejala asam urat antara lain persendian terasa nyeri terutama pada malam dan pagi hari, seperti di tumit, pergelangan tangan, jari kaki, tangan, siku, dan lutut. Gejala asam urat biasanya persendian bengkak, terasa panas, memerah dan nyeri sekali.
Ibu Wiwik Suharti, M.Kes menambahkan untuk mengatasi asam urat dapat dilakukan dengan diet membatasi makanan karbohidrat sederhana seperti gula aren, gula pasir, madu, sirup, dodol, dan selai. Tetapi penuhi kebutuhan karbohidrat dari nasi, kentang, roti dan ubi.
Batasi konsumsi makanan yang mengandung protein tinggi, seperti hati, ginjal, limpa, babat, usus, otak, paru, jantung, ekstrak daging, ikan sarden, angsa kerang, udang kecil, tapi konsumsilah makanan seperti susu, telur, tahu, tempe kedelai, dan kacang hijau.
Cukupi kebutuhan cairan (banyak minum air putih), hindari alkohol, dindari durian, alpukat, nanas, air kelapa, dan melinjo. Batasi sayur bayam, buncis, kembang kol, brokoli, dan jamur.
Tips Pencegahan :
- Minum air minimal 8 gelas sehari efektif untuk menghilangkan asam urat
- Mengurangi kebiasaan buruk merokok
- Menghindari konsumsi yang mengandung purin tinggi
- Berolahraga rutin minimal 2-3 kali seminggu
- Jangan bekerja terlalu keras
- Konsumsi sayur dan buah seperti jeruk, jambu biji, wortel, dan brokoli